Sabtu, 20 Januari 2018

http://tribratanewspoldasulteng.blogspot.co.id - Untuk memotivasi keimanan dan ketaqwaan bagi para penghuni tahanan Polres Tolitoli yang saat ini tengah menunggu proses hukum, Satuan Barang bukti tahanan Sat Tahti Polres setempat membekali ilmu agama kepada para tahanan yang muslim dengan melaksanakan sholat lima waktu berjamaah dan pengajian.
c5fcf7f7-c649-474c-88ee-b48128ca8826
Inovasi yang diberikan oleh Sat Rahti Polres Tolitoli merupakan wujud pembinaan kepada para tahanan yang sebagian besar masih menunggu proses hukum, untuk terus dibekali ilmu agama sehingga pada proses akhirnya ada hal positif yang dapatkan oleh setiap para tahanan untuk lebih baik lagi kedepannnya.
Kapolres Tolitoli AKBP M Iqbal Alqudusy SH SIK mengatakan paradigma yang terjadi saat ini terkait adanya tindakan kekerasan yang terjadi di tahanan Mapolres Tolitoli harus dihilangkan dan diubah dengan pola pendekatan secara agamis sehingga metode ini bisa membawa suatu dampak yang positif bagi para tahanan itu sendiri untuk lebih menyadarkan mereka kearah yang lebih baik
“Kegiatan yang kami lakukan ini tentunya membawa angin segar bagi para keluarga tahanan sehingga anggota keluarga mereka yang masih ditahan  sementara dan dalam proses hukum membuktikan Polres Tolitoli peduli terhadap bekal ilmu agama yang diberikan,” kata orang nomor satu di Polres Tolitoli itu, Jum’at (19/1/2018).
Dikatakannya, kegiatan ini bukan hanya berlaku bagi tahanan muslim akan tetapi diterapkan juga kepada para non muslim untuk menyesuaikan sesuai tata cara ibadah sesua dengan keyakinan agama dan keprcayaan masing-masing para tahanan Mapolres Tolitoli.
“Selain Muslim, kami juga memberikan kesempatan untuk melakukan ibadah sesuai dengan agama dan kepercayaan masing-masing sehingga bisa memberikan ketenagan tersndiri bagi mereka yang sementara menjalani proses hukum,”jelasnya.
Untuk pembimbing dalam kegiatan  yang sudah berjalan tersebut, pihaknya memberikan tugas kepada seorang anggota binmas Polres Tolitoli untuk memandu dan mengajarkan ilmu agama yang belum diketahui para tahanan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar