Wakapolda Sulteng : PEPABRI Harus Dapat Menjadi Alat Pemersatu Bangsa
Tribratanews.sulteng.polri.go.id – Persatuan Purnawirawan Angkatan Bersenjata Republik Indonesia yang disingkat Pepabri genap berusia 60 tahun, dalam memperingati hari jadi Pepabri, di Palu diperingati pada hari Selasa 19 November 2019 di kantor DPD Pepabri Sulteng, Jalan Gatot Subroto, dengan mengambil tema “Rajut Persatuan Indonesia Kokoh”.
Kapolda Sulteng yang diwakili Wakapolda Sulteng, Brigjen Pol Drs Nurwindiyanto, M.M pada kesempatan itu turut hadir bersama perwakilan unsur Forkopimda Sulteng dan Pengurus dan anggota Pepabri Sulteng.
Melalui amanat Kapolda Sulteng, Brigjen Pol Drs Lukman Wahyu Hariyanto, M.Si yang di bacakan oleh Wakapolda Sulteng mengatakan bahwa sebagai pembina teknis Pepabri secara psikologis maupun emosional mempunyai hubungan yang sangat erat yang tidak dapat dipisahkan oleh siapapun dan dengan alasan apapun, karena secara historis dan psikologis Pepabri adalah orang tua atau senior, yang telah meletakkan nilai-nilai dasar tugas dan pengabdian kepada bangsa dan Negara.
“Pada kesempatan ini, saya perlu menyampaikan bahwa pada tahun 2020 Provinsi Sulawesi Tengah akan melaksanakan pilkada serentak, dalam masa tahapan pilkada tersebut, banyak sekali isu yang dilontarkan untuk menjelekkan pasangan calon peserta pilkada, mudahnya orang menyebarkan ujaran kebencian, dan radikalisme, oleh karena itu, saya mengharapkan kepada seluruh pengurus dan anggota Pepabbri bisa menjadi alat pemersatu jangan sampai NKRI hancur akibat ulah orang yang tidak bertanggung jawab,” ucapnya.
Menutup amanat Kapolda sulteng, Wakapolda Sulteng mengharapkan Pepabri dapat memberikan kontribusi yang lebih nyata, baik itu kepada organisasi maupun kepada anggotanya. sehingga yang menjadi kekurangan dapat segera diperbaiki, dan dibenahi melalui program kerja yang dapat memberikan azas manfaat, baik kepada anggotanya maupun kepada masyarakat.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar