Rabu, 18 Mei 2016

Ops Tinombala 2016 : Dua DPO Tindak Pidana Terorisme Poso Tewas Tertembak oleh Satgas Ops Tinombala 2016

2 DPO Yang Tertembak Oleh Satgas Gabungan Ops Tinombala 2016 Minggu Sore 15/05/2016

Palu, Poldasulteng.com – Jenazah dua anggota terduga kelompok teroris pimpinan Santoso Cs alias Abu Wardah yang tewas dalam kontak tembak antara pasukan gabungan Satgas Ops Tinombala 2016 dengan kelompok sipil bersenjata pimpinan Santoso Cs di wilayah pegunungan Uwe Mayea desa Pantangolemba, Kecamatan Poso Pesisir Selatan, Kabupaten Poso Sulteng, pada hari minggu (15/05/2016) sore, diketahui bernama Yazid alias Taufik dan Firman alias Aco alias Ikrima.

“Yazid alias Taufik berasal dari Pulau Jawa, dan Firman alias Aco alias Ikrima berasal dari desa Malino, Kabupaten Morowali Utara,” kata Kapolda Sulteng Brigjen Pol Drs Rudy Sufahriadi selasa (17/05/2016) siang saat selesai sholat dzuhur dihalaman masjid Nurul Ihksan Polda Sulteng.

Meski saat ini masih dilakukan proses identifikasi oleh tim Inafis dan tim DVI Polda Sulteng, namun berdasarkan ciri-ciri fisik yang di peroleh, Kapolda Sulteng memastikan dua orang yang meninggal itu merupakan anggota kelompok Santoso dan keduanya merupakan bagian dari 29 DPO kasus terorisme Poso.

Kapolda Sulteng juga mengaku prihatin dengan tertembaknya dua anggota kelompok teroris pimpinan Santoso tersebut, “Saya sebagai penanggungjawab Operasi Tinombala 2016 dan seluruh Satgas Ops Tinombala 2016, baik TNI dan Polri tidak merasa bangga menembak para DPO itu, kami sangat prihatin, karena ini adalah penegakkan hukum, tapi kalau mereka ingin menyerahkan diri, kami akan terima dengan baik,” tambah Kapolda Sulteng.


Selain menewaskan dua anggota kelompok teroris pimpinan Santoso, pasukan gabungan Satgas Ops Tinombala 2016 juga berhasil mengamankan sejumlah barang bukti di lokasi kontak tembak, barang bukti tersebut ditemukan berupa empat tas besar isi logistik dengan isi tas lima bom lontong, satu botol plastik bubuk mesiu, satu unit GPS dan satu unit HP beserta bahan makanan.(D-004)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar