Palu (23/11/2015) Kepolisian Daerah Sulawesi menerima
kedatangan Tim Reformasi Birokrasi (RB) Polri dan Kemitraan serta Asistensi dan
Penyebaran hasil Indeks Tata Kelola (ITK) / desiminasi pada tingkat Polda serta
persiapan implementasi Indeks Tata Kelola (ITK) Kepolisian pada tingkat Polres.
Tim RB Polri tersebut dipimpin oleh Kombes Pol. Drs Yoyok Sri Nurcahyo, Msi
bersama Hery Sulistio, SE, Msi dan Riana Ekawati, S.Sos.
Pada Kesempatan tersebut Tim RB Polri memaparkan Hasil
pengukuran Kinerja Kepolisian di 32
Polda seluruh Indonesia hasil kerjasama Mabes Polri dengan Kemitraan
bagi pembaharuaan Tata pemerintahan ( Pathersip ). Hasil pengukuran untuk Polda
Sulawesi Tengah sebagai berikut : 1. Polda Sulawesi Tengah menempati peringkat ke 6
dari 32 Polda seluruh Indonesia dan tertinggi untuk Polda – polda di Pulau
Sulawesi, 2. Untuk prinsip Transparansi mendapatkan nilai
tertinggi namun prinsip akuntabilitasnya masih rendah, 3. Satuan Kerja lalu lintas paling responsive dan
inovatif.
Kinerja pelayanan publik yang diukur
ditingkat polres di Polda Sulteng meraih peringkat ke – 13. Pelayanan publik yang
diukur adalah layanan SIM, STNK, BPKB dan SKCK.
Tim RB Polri memberikan rekomendasi untuk Polda Sulteng sebagai berikut : 1. Perlunya melakukan optimalisasi penggunaan Media
Sosial, Website Polda dan lainnya sebagai sarana penyampaian informasi kepada
Publik, 2. Perlunya melakukan survey terhadap kepuasan
masyarakat secara berkala dalam bidang pelayanan umum, 3. Implementasi e-government dilingkungan Polda
untuk mendukung kerja anggota khususnya dalam hal layanan public, 4. Penguatan Kapasitas SDM di masing – masing
satker.
Acara pemaparan tersebut
dilaksanakan di Ruang Rapat Utama (Rupatama) Polda Sulteng dengan dihadiri oleh
Waka Polda Sulteng Kombes Pol Drs. Leo Bona Lubis, Irwasda Polda Sulteng dan
Pejabat Utama Polda Sulteng, serta Waka Polres jajaran Polda Sulteng. Kegiatan
dilanjutkan dengan pengisian angket dalam rangka pengukuran ITK oleh para responden yang mewakili Instansi pemerintah, jurnalis, tokoh
pemuda, perempuan, organisasi massa lsm dll disulawesi Tengah.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar