Palu (24/11/2015) Sekolah Polisi Negara (SPN) sebagai lembaga pendidikan Polri berperan untuk
menjadi Pelopor Revolusi Mental karena karakter
dan jati diri Polri dibentuk saat pendidikan. Lembaga Pendidikan harus dapat menanamkan nilai –nilai yang akan
mendukung penugasan anggota Polri dengan membangun karakter Polri
berkepribadian bangsa yang sejalan
dengan program Presiden RI melalui Revolusi Mental. Menitik beratkan pada
pembentukan nilai kewargaan, dapat dipercaya, mandiri, kreatif, gotong royong
dan saling menghargai.
Hal tersebut terungkap dalam
amanat Kalemdiklat Polri yang dibacakan oleh Wakapolda Sulteng Kombes Pol. Drs
Leo Bona Lubis pada saat membuka Pendidikan Alih Golongan dari Bintara Polri ke
Perwira Polri T.A 2015 di SPN Labuan Panimba
Polda Sulteng (24/11/2015).
Selain itu Waka Polda mengucapkan
selamat kepada para peserta didik yang sudah dinyatakan lulus dan ditetapkan
sebagai peserta pendidikan SAG T.A 2015 dengan harapan agar para peserta didik memanfaatkan
waktu pendidikan yang singkat dengan belajar dengan sebaik – baiknya dan
bersungguh – bersungguh agar dapat menjadi Perwira Polri yang dapat di
handalkan serta dapat membawa nama baik Polri. “ Selamat Kepada Peserta Didik,
manfaat waktu pendidikan dengan sebaik-baiknya semoga dapat menjadi Perwira
Polri yang handal dan membawa nama baik Polri” Tegas Waka Polda Sulteng Kombes
Pol. Drs Leo Bona Lubis.
Dalam TA. 2015 SPN Labuan Panimba
Polda Sulteng mendidik sebanyak 56
Peserta Didik yang berasal dari Polda
Sulteng 43 peserta didik dan Polda Jatim 13 peserta didik terdiri dari 54 Polisi
Laki –laki (Polki) dan 2 Polisi Wanita (Polwan).
Pendidikan dimulai tanggal 24 November s/d 24 Desember
2015 dengan pemberian materi – materi kepemimpinan, manajemen fungsi Kepolisian
dan Peraturan Dasar Kepolisian (Perdaspol). Dengan tujuan menghasilkan Perwira
Polri yang memiliki jiwa kepemimpinan tinggi, pengetahuan dan kemampuan
manajerial yang dapat diandalkan. (PID-Humas Polda Sulteng)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar